Dobrak.id – JAMBI. Aparat Kepolisian Daerah Jambi kembali melakukan Razia Penyakit Masyarakat di Hotel bukan Kelas Bintang Lima yang tersebar di Kota Jambi. Yaitu kali ini dilaksanakan Aparat ketika Jum’at Malam (27/11/2021). Ditemukan belasan paket Alat Kontrasepsi jenis Kondom berserak di meja sebuah kamar Hotel Ratu Residence. Tidak diketahui pasti siapakah tuan alias pemilik nya karena di kamar tidak ditemukan orang.
Menurut keterangan petugas Hotel tersebut, kamar ini disewa selama dua hari oleh seorang pria. Namun keterangan petugas tidak membuat aparat percaya, melainkan ada dugaan kamar telah dihuni lebih dari dua hari.
“Masak iya dua hari disewa, bukan nya sudah lebih dari dua hari,” Tanya aparat kepada petugas.
Ada dugaan agenda misi Razia Penyakit Masyarakat kali ini bocor sebelum petugas tiba ke Hotel, berbeda dengan kegiatan sebelum nya. Adapun Razia Penyakit Masyarakat (Pekat) di bulan ini telah beberapa kali dilaksanakan, dengan menyasar ke berbagai tempat. Diantaranya Hotel dan penjual Minuman Beralkohol (Minol).
Terhadap temuan kali ini Panit 1 Subdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jambi Iptu Joshua Adrian sebut, akan dilakuan strategi yang segera dibentuk untuk penindakan lebih lanjut. Beliau tidak dapat memastikan Razia kali ini berstatus bocor.
“Kalau itu kita tidak tahu, tapi kita tetap nanti mengatur ulang jadwal atau perubahan Apel sehingga pelaksanaan nya nanti lebih besar (Maksimal), ungkap Iptu Joshua Adrian.
Tim Razia Pekat tersebut di malam yang sama turut menggerebek warung penjualan Minol di Jalan Soekarno Hatta Kota Jambi. Pemilik warung menolak keras tindakan penggeledahan yang diterapkan, karena menurut nya tidak ada menjual Minol dalam jumlah besar melainkan hanya tiga botol.
Ungkapan penjual tidak merubah tekad tim razia, satu persatu Aparat Polda Jambi menggeledah setiap sisi warung dan berbagai pembungkus. Hasilnya puluhan botol Minol atau Minuman Keras (Miras) ditemukan lantas disita diamankan di Markas Kepolisian Daerah Jambi. Untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap penjual.
Adapun tim Razia Pekat diantaranya terdiri dari pasukan Brimob, pasukan Intel dan Reserse. Sebagian petugas dilengkapi dengan Senjata Api Laras pendek dan sebagian dilengkapi dengan senjata api laras panjang. (sol)