Ini Hasil Rembug Madya KTNA Se-Provinsi Jambi Dalam Rangka HKP Ke-52 Tingkat Provinsi Jambi 2024

Dobrak.id, Bungo – Setelah dilaksanakan Rembug Madya Kelompok Tani dan Nelayan Andalan (KTNA) se-Provinsi Jambi dalam rangka HKP ke-52 tingkat Provinsi Jambi 2024, menghasilkan beberapa kesepakatan dan rumusan.

Ada pun hasil yang disepakati dalam yang dirumuskan oleh pengurus KTNA Provinsi Jambi dan pengurus KTNA kabupaten/kota yang dibacakan oleh sekjen KTNA Provinsi Jambi adalah sebagai berikut :

1. HKP agar dilaksanakan setiap bulan Juni dan Juli setiap tahunnya.

2. Untuk meningkatkan penguasaan teknologi di tingkat petani agar penyuluh ditetapkan 1 (satu) desa dengan 1 (satu) penyuluh dan penyuluh swadaya diberdayakan kembali.

3. Penambahan penyuluh swadaya 35 orang di setiap kabupatennya.

4. Rembug KTNA/Mimbar sarasehan selain dilaksanakan pada kegiatan HKP, mimbar sarasehan juga diadakan di luar kegiatan HKP sesuai pendanaan.

5. Rembug KTNA/Mimbar sarasehan hendaknya diadakan pada awal tahun agar dapat mengetahui program -program pemerintah .

6. Pembuatan program penyuluhan di tingkat kecamatan, tingkat kabupaten, dan tingkat provinsi agar kembali seperti awal dengan melibatkan KTNA.

7. Di setiap kabupaten/kota agar dibentuk kembali komisi penyuluhan sesuai dengan UU NO 16.

8. Pengusulan proposal program kegiatan petani kepada dinas-dinas terkait harus di tandatangani oleh ketua KTNA.

9. Untuk peningkatan produksi dan akan ada keseimbangan antara pupuk kimia dan organik, agar pupuk organik juga dijadikan pupuk subsidi.

10. Pengurus KTNA provinsi di harap dapat membantu meyakinkan pemerintah kabupaten untuk dapat menganggarkan Anggaran untuk kegiatan KTNA.

11. Pada saat ini pupuk untuk tanaman kelapa sawit tidak mendapatkan subsidi, kedepan agar pemerintah memberikan kembali pupuk subsidi untuk tanaman kelapa sawit tersebut.

12. Agar dapat dilaksanakan kegiatan peningkatkan SDM pengurus KTNA, seperti memberikan pelatihan dan study banding .

13. Kegiatan yang di tampilkan pada acara HKP hendaknya dikembalikan sebagaimana kegiatan yang terdahulunya, yang bersifat menambah wawasan dan ilmu para petani.

14. Kekompakan dan Emosional KTNA harus kita tampilkan agar nampak kekuatan kita, sehingga kita selalu di dengar dan di perhitungan oleh pemerintah.

15. Instruksi dari KTNA pusat agar kita menghidupkan kembali kelompok- kelompok petani yang ada di daerah.

Jadi hasil Rembug madya KTNA se-Provinsi Jambi inilah yang nantinya akan sempurna kembali dan akan disampaikan kepemerintahan Provinsi Jambi dan pihak terkait lainnya. Tutup Ketua KTNA Provinsi Jambi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *