Dobrak.id – INDONESIA. Dendam gegara Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Karawang empat tahun silam jadi pemicu aksi sadis koboi Karawang menembak seorang petani.
Atang (50) dirawat di rumah sakit lantaran luka tembak. Sang koboi, inisial I (45), melepaskan peluru senjata angin ke arah Atang di Kampung Palasari, Desa Kutalanggeng, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Kamis (13/1) malam.
“Terjadi penembakan menggunakan senjata angin laras panjang. Diduga kaliber 4,5 mm. Sehingga mengakibatkan luka tembus lengan,” ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo dalam keterangannya, Jumat (14/1).
Ibrahim menjelaskan kasus itu bermula saat korban sedang berbincang dengan warga. Pelaku yang berada tak jauh dari posisi korban merasa tersinggung, lalu menembak petani tersebut.
“Korban terkena luka tembak tembus kulit dan mengalami luka,” kata Ibrahim.
Sementara itu, dari hasil pemeriksaan kepolisian, motif aksi koboi Karawang menembak petani dipicu dendam gegara beda pilihan saat Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) pada 2018.
“Hasil pemeriksaan motif pelaku yaitu karena dendam lama perbedaan pilihan pada saat Pilkades tahun 2018,” ujar Ibrahim.
Korban dirawat di RSUD Karawang. Kondisi Atang berangsur-angsur membaik.
“Korban penembakan sedang dirawat di RSUD Karawang. Kondisinya saat ini stabil, bagus bisa komunikasi,” kata Kabag Humas RSUD Karawang Andi Senjayani melalui sambungan telepon, Jumat (14/1).
Menurut Andi, korban mengalami luka tembak di lengan kanan atas dekat siku dan pelurunya menembus kulit dan bersarang di dalam. “Saat ini proyektil atau pelurunya itu masih bersarang di dalam. Kemungkinan akan dirujuk ke rumah sakit lain untuk lakukan operasi pengambilan proyektilnya, karena saat ini alat untuk operasi pengambilan proyektil di RSUD (Karawang) tengah rusak,” tuturnya.
Sumber Artikel : detik.com/dobrak.id
