Dobrak.id – MANDIANGIN. Ratusan orang mengaku sebagai gabungan petani desa Kartopati dan Mandiangin kabupaten Sarolangun, ketika rabu ( 13/oktober/2021 ) sekitar pukul 11 wib, datang ke depan kantor Bupati Sarolangun.
mereka menyampaikan pernyataan terbuka dengan tudingan PT. SAM melanggar kesepakatan penguasaan tanah dengan petani dua desa tersebut.
mereka mengklaim ada 1.537 hektar lahan masyarakat yang seharusnya di tukar menjadi perkebunan sawit yang sudah jadi. menurut mereka hal ini tidak ada kenyataan.
mereka turut menyatakan pihak PT. SAM telah semena-mena melaporkan masyarakat ke Polda jambi dengan tuduhan lahan mereka dikuasai sepihak oleh masyarakat, sehingga dua rekan mereka telah ditangkap polisi.
Sebagai kepala daerah Sarolangun, Cek endra diharapkan pengunjuk rasa harus segera membantu menuntaskan permasalahan ini, “bantulah masyarakat ujar pengunjuk rasa dengan tegas untuk Bupati Sarolangun melalui tim liputan dobrak.id. ( * )
