Dobrak.id – MUARO JAMBI. Dalam kunjunganya di hari kedua di Provinsi Jambi, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, mengunjungi langsung kompleks percandian Muaro Jambi. Kunjungan tersebut didampingi langsung oleh Gubernur Jambi Al Haris.
Kamis (3/3/2022), Gubernur Jambi Al Haris mendampingi langsung Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Sandiaga Salahuddin Uno, meninjau lokasi Candi Muaro Jambi yang berada di Kecamatan Maro Sebo, Kabupaten Muaro Jambi. Setibanya di kawasan kompleks percandian, rombongan menuju salah satu tempat UMKM dan mensosialisasikan regional Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022, bersama pelaku UMKM di kawasan percandian .
Setalah sosialisasi, Menparekraf bersama Gubernur dan rombongan meninjau produk hasil dari UMKM, kemudian dilanjutkan dengan kunjungan ke museum dan mengunjungi Candi tinggi. Dalam kesempatan tersebut, Menparekraf juga memberikan bantuan 10 unit kloset untuk perlengkapan toilet umum di Candi Muaro Jambi.
Menparekraf RI Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, penataan infrastruktur di kawasan kompleks percandian Muaro Jambi akan terus dilakukan, sehingga kompleks percandian menjadi destinasi wisata super berkualitas.
“Infrastruktur terus kita rapikan, baik penataan 3000 hektar ini yang harus kita arahkan menuju titik yang super berkualitas. Karena harapannya tentunya ini akan menjadi poros bersama dengan destinasi super prioritas lainnya.”ujar Sandi.
Sementara itu, Gubernur Al Haris mengatakan, untuk menjadi destinasi wisata super berkualitas tentunya harus ada sinergi semua unsur, baik itu pelayanan, kuliner, budaya dan lainnya. Al Haris menambahkan, selain menata infrastruktur, masyarakat di sekitar kawasan percandian juga harus dipersiapkan untuk menerima kunjungan dari wisatawan manapun . sehingga Candi Muaro Jambi menjadi destinasi wisata internasional.
“Pak Menteri tadi menyebut bahwa super berkualitas, artinya yang perlu dilakukan adalah kita dengan teman-teman kelompok darwis meningkatkan kualitasnya. Apakah itu dari segi layanannya, kemudian event-event , kemudian juga sarananya, kulinernya, budayanya semua harus berkualitas.”tandas Al Haris.
( zam/Dobrak.id )