WASPADA CUACA EKSTREM! NELAYAN DIMINTA HATI-HATI SAAT MELAUT

Dobrak.id – TANJUNG JABUNG TIMUR. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanjung Jabung Timur meminta nelayan untuk hati-hati dan waspada saat hendak melaut. Hal ini menyusul dengan tingkat curah hujan tinggi yang kerap terjadi dan berpotensi terjadinya badai La Nina.

Memasuki triwulan ketiga tahun 2022, curah hujan tinggi disertai angin kencang mulai melanda sejumlah wilayah pesisir di Kabupaten Tanjung Jabung Timur dan berpotensi menimbulkan fenomena cuaca ekstrem yang disebut badai La Nina. Oleh karena itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tanjabtim, meminta agar nelayan bisa lebih waspada dan berhati-hati terhadap kondisi cuaca saat ini.

Kabid kedaruratan dan logistik BPBD Tanjabtim Indra mengatakan, badai La Nina berpotensi memunculkan beragam jenis bencana hidrometeorologi, seperti longsor, banjir bandang, angin kencang, jalan licin, pohon tumbang, puting beliung hingga badai tropis.

Indra menjelaskan, belakangan ini cuaca sedang dalam kondisi yang tidak menentu di beberapa wilayah pesisir Tanjabtim. Dari hasil pengamatan di lapangan, kondisi gelombang laut yang awalnya normal, dalam hitungan detik bisa berubah menjadi gelombang tinggi. Pantauan terakhir, tinggi gelombang diperkirakan mencapai 2 hingga 3 meter dan masuk dalam kategori waspada. Begitu pula dengan hembusan angin di laut yang sebelumnya dalam kondisi normal, saat ini dinilai cukup berisiko bagi nelayan saat melakukan aktivitas melaut.

“Pada tahun ini kita dipengaruhi oleh La Nina yang menyebabkan cuaca ekstrem berupa tingginya gelombang diperairan Tanjung Jabung Timur, angin kencang, hujan lebat yang disertai petir dan kilat. Untuk itu kami himbau para nelayan untuk berhati-hati terhadap cuaca ekstrem tersebut.” jelas Indra.

Sambung Indra, kondisi cuaca eksterem ini di prediksi akan terus terjadi hingga memasuki puncak musim hujan pada akhir Maret mendatang. Terkait dengan fenomena La Nina ini, BPBD setempat menyarankan saat terjadi mendung tebal, nelayan sebaiknya menunda atau segera mengamankan diri kembali kedaratan.

( ram/Dobrak.id )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *