Dobrak.id – TANJUNG JABUNG TIMUR. Akibat molornya proyek revitalisasi bangunan Sekolah Dasar (SD) di Kelurahan Sungai Lokan, Tanjung Jabung Timur, membuat puluhan siswa-siswi Sekolah Dasar tidak memiliki ruang belajar. Para pelajar, terpaksa harus belajar di lantai dan sebagian ada yang menumpang di ruangan Madrasah.
Beginilah kondisi puluhan siswa-siswi SDN 49 Sungai Lokan, Kecamatan Sadu, Kabupaten Tanjung Jabung Timur yang terpaksa harus belajar di lantai, bahkan sebagian dari mereka ada yang menumpang belajar di ruang Madrasah dan belajar di rumah guru. Hal itu disebabkan karena molornya pekerjaan proyek revitalisasi bangunan sekolah.
Kepala SDN 49 Sungai Lokan Firdaus mengungkapkan, sekolahnya mendapatkan pembangunan enam ruang kelas baru, satu rehab perpustakaan, bangunan baru satu unit wc, dan bangunan baru rumah dinas Guru dua pintu. Pembangunanya bersumber dari dana APBN tahun anggaran 2021 lalu, yang sampai saat ini pekerjaanya belum juga rampung.
Sementara, terkait besaran anggaran tersebut, pihak sekolah tidak pernah tahu berapa jumlah yang dianggarkan untuk proyek tersebut. Dengan kondisi ini pihak sekolah berharap, pekerjaan proyek revitalisasi bangunan bisa segera rampung, sehingga siswa bisa mengikuti pembelajaran dengan layak.
“Ada yang di ruang perpustakaan. Ada yang sebagian menumpang di rumah guru dan bangunan Madrasah dekat sini. Proses belajar mengajar tetap berjalan. Pembongkaran bangunan sekolah ini sudah dilakukan sejak bulan April 2021 lalu. Harapan kami semoga pengerjaannya cepat selesai.” tandas Firdaus.
( ram/Dobrak.id )
